| Camshaft position sensor (sinyal G): Ini mendeteksi sudut camshaft standar dan camshaft timing.
|
| Crankshaft position sensor (sinyal NE): Ini mendeteksi sudut crankshaft dan putaran mesin.
|
| Meteran aliran udara atau sensor tekanan manifold (sinyal VG atau PIM): Ini mendeteksi massa intake udara atau tekanan manifold.
|
| Throttle position sensor (sinyal IDL): Ini mendeteksi kondisi idle.
|
| Water temperature sensor (sinyal THW): Ini mendeteksi suhu pendingin.
|
| Knock sensor (sinyal KNK): Ini mendeteksi kondisi ketukan.
|
| Oxygen sensor (sinyal OX): Ini mendeteksi konsentrasi oksigen dalam gas buangan
Peranan ECU mesin |
ECU mesin menerima sinyal dari sensor, menghitung waktu pengapian optimal untuk kondisi mesin, dan mengirim sinyal (IGT) ke igniter.
Peranan igniter |
Igniter merespon sinyal IGT yang di-output ECU mesin untuk sewaktu-waktu memberikan tegangan ke kumparan pengapian. Ia juga mengirim sinyal konfirmasi pengapian (IGF) ke ECU mesin. |
|
|
|
|
Belum ada tanggapan untuk "ESA (Electronic Spark Advance)"
Posting Komentar